22.11.2014 Views

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

(158) 1. Buku dengan Syair (Sagāthāvagga)<br />

9 (9) Pengorbanan<br />

Di Sāvatthī. Pada saat itu, sebuah pengorbanan besar telah dipersiapkan<br />

untuk Raja Pasenadi dari Kosala. Lima ratus sapi, lima ratus banteng,<br />

lima ratus sapi betina muda, [76] lima ratus kambing, dan lima ratus<br />

domba jantan telah dibawa menuju tiang pengorbanan. Dan para<br />

budak, pelayan dan pekerja, terdorong oleh hukuman dan ketakutan,<br />

sibuk melakukan persiapan, meratap dengan wajah ketakutan. 213<br />

Kemudian, pagi harinya, sejumlah bhikkhu, setelah merapikan<br />

jubah, dan membawa mangkuk dan jubahnya, memasuki Sāvatthī<br />

untuk mengumpulkan dana makanan. Ketika mereka telah berjalan<br />

untuk mengumpulkan dana makanan di Sāvatthī dan telah kembali,<br />

setelah makan, mereka mendekati Sang Bhagavā, memberi<br />

hormat kepada Beliau, duduk di satu sisi, dan berkata: “Di sini, Yang<br />

Mulia, sebuah pengorbanan besar telah dipersiapkan untuk Raja<br />

Pasenadi dari Kosala. Lima ratus sapi ... telah dibawa menuju tiang<br />

pengorbanan. Dan para budak … sibuk melakukan persiapan, meratap<br />

dengan wajah ketakutan.”<br />

Kemudian Sang Bhagavā, setelah memahami maknanya,<br />

mengucapkan syair ini:<br />

393. “Pengorbanan kuda, pengorbanan manusia,<br />

Sammāpāsa, vājapeyya, niraggaḷa:<br />

Pengorbanan besar ini, penuh dengan kekerasan,<br />

Tidak menghasilkan buah besar. 214<br />

394. “Para bijaksana berperilaku baik<br />

Tidak melakukan pengorbanan demikian<br />

Di mana kambing, domba, dan ternak<br />

Dari berbagai jenis dibunuh. <br />

395. “Tetapi ketika pengorbanan bebas dari kekerasan<br />

Selalu dipersembahkan sebagai kebiasaan keluarga, 215<br />

Di mana tidak ada kambing, sapi, atau ternak<br />

Dari berbagai jenis dibunuh:<br />

Para bijaksana berperilaku baik<br />

Melakukan pengorbanan seperti ini.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!