22.11.2014 Views

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

(430) 1. Buku dengan Syair (Sagāthāvagga)<br />

antara keagungan dan kondisi lokuttara (yaitu jhāna, jalan, dan<br />

buah) karena merupakan penyebab bagi pencapaian mereka.<br />

242. Dalam pāda e, atthābhisamayā dikemas oleh Spk dengan<br />

atthapaṭilābhā. Bait ini sering dikutip oleh komentar, ketika<br />

mengomentari formula ekaṃ samayaṃ, untuk menggambarkan<br />

samaya dalam makna paṭilābha. Saya berusaha menghindari<br />

pengulangan yang tidak berguna dalam menerjemahkan dhīro<br />

paṇḍito ti vuccati “yang bijaksana disebut seorang yang memiliki<br />

kebijaksanaan” dengan menerjemahkan dhīra menjadi sinonimnya,<br />

“teguh”; baca n. 72.<br />

243. Spk: Meskipun Dhamma telah dibabarkan dengan baik bagi semua<br />

orang, namun bagaikan obat yang efektif hanya bagi orang<br />

yang meminumnya, demikian pula Dhamma memenuhi fungsinya<br />

hanya bagi orang yang berkeyakinan dan mempraktikkannya<br />

dan memiliki teman-teman baik, bukan bagi orang jenis lainnya.<br />

244. Kejadian yang diceritakan di sini, termasuk khotbah tentang persahabatan<br />

yang baik, dikisahkan pada 45:2. Akan tetapi, versi belakangan,<br />

tidak mencantumkan baris “makhluk-makhluk yang<br />

mengalami sakit akan terbebas dari sakit” (vyādhidhammā sattā<br />

vyādhiyā parimuccanti), ditemukan pada I 88,23. Catatan penjelasan<br />

atas khotbah tambahan ini terdapat di bawah V, nn. 5-7.<br />

245. Seṭṭhi adalah orang kaya kreditur uang di kota-kota besar di India<br />

Utara. Awalnya adalah ketua serikat kerja, seiring dengan<br />

waktu, mereka mulai menjalankan fungsi sebagai bank swasta<br />

dan sering kali memainkan peran penting dalam urusan politik.<br />

Anāthapiṇḍika dikatakan adalah seorang seṭṭhi. Baca Singh,<br />

Life in North Eastern India, pp. 249-51. Jelas bahwa ketika seorang<br />

kaya meninggal dunia tanpa surat wasiat, maka raja berhak atas<br />

harta kekayaannya.<br />

246. Satu lakh adalah seratus ribu. Spk menjelaskan kaṇājaka sebagai<br />

nasi dengan serbuk merah dari gabah (sakuṇḍakabhatta); tipakkhavasana,<br />

sebagai pakaian yang dibuat dengan menjahit tiga<br />

potong kain menjadi satu.<br />

247. Seorang Paccekabuddha adalah orang yang mencapai Peneran-

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!