20.06.2013 Views

kisah_membunuh_naga_tamat.pdf 5043KB Mar 29 ... - Directory UMM

kisah_membunuh_naga_tamat.pdf 5043KB Mar 29 ... - Directory UMM

kisah_membunuh_naga_tamat.pdf 5043KB Mar 29 ... - Directory UMM

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

merah. Ia melepaskan pelukannya tapi tubuhnya masih terus bergemetaran dan mencekal<br />

kedua tangan Boe Kie sekeras-kerasnya.<br />

Sesudah memberi hormat kepada Kong boen Boe Kie memberitahukan adanya muka yang<br />

penuh tanda di jendela timur. Kong boen dan yang lain tidak melihatnya.<br />

"Boe Kie .... Thio Kauwcoe," kata Cie Jiak, "yang kulihat adalah dia."<br />

Boe Kie lantas menyahut. "Aku - - - - akupun melihat dia," katanya akhirnya.<br />

Si nona menggigil. "Kau .... kau juga lihat?" ia menegas.<br />

Boe Kie mengangguk.<br />

"Siapa yang dilihat olehmu?"<br />

"In Kouwnio, Coe Jie, Piauw moayku."<br />

Nona Cioe mengeluarkan seruan, tubuhnya bergoyang-goyang, kedua matanya meram dan ia<br />

pingsan lagi.<br />

Boe Kie segera mencekal tangannya, sehingga ia tidak sampai roboh. Sesaat kemudian ia<br />

tersadar pula, "Yang kulihat adalah Coe Jie,” kata Boe Kie. Tapi dia bukan setan .... dia<br />

manusia biasa."<br />

"Bukan setan ? Apa benar?"<br />

"Aku telah menguntit dia sampai disini. Tindakannya tindakan manusia biasa, bukan setan,"<br />

Boe Kie berkata begitu terutama untuk menghibur Cie Jiak. Didalam hati, ia sendiri tidak<br />

percaya apa yang dikatakannya.<br />

"Apa sungguh-sungguh dia bukan setan?" si nona menanya lagi.<br />

Boe Kie menengok kearah Kong boen dan berkata, "Hong-thio, ada sesuatu yang aku kurang<br />

mengerti. Aku mohon petunjuk Hong thio. Sesudah manusia mati, apa benar ada roh atau<br />

setannya?"<br />

Sesudah berpikir beberapa saat, Kong boen menjawab, "Soal yang mengenai alam baka<br />

sangat sukar dijelaskan. Segala apa dalam dunia ini merupakan kekosongan. Apalagi roh atau<br />

setan?"<br />

"Tapi mengapa Taysoe mengadakan sembahyang besar ini? Bukankah untuk<br />

menyembahyangi roh?"<br />

"Siancay! Roh sebenarnya tak usah diseberangi. Sembahyang dilakukan kami bertujuan<br />

menenteramkan hati manusia. Yang harus diseberangi adalah manusia hidup.<br />

Boe Kie tersadar. Ia menyoja dan berkata sambil membungkuk, "Terima kasih atas petunjuk<br />

Taysoe. Ditengah malam buta aku mengganggu kalian. Kumohon Taysoe suka memaafkan."<br />

"Kauwcoe adalah Toa in jin (penolong besar) kami. Beberapa kali kauwcoe sudah<br />

membebaskan Siauw lim sie dari bencana. Kauwcoe tak usah berlaku sungkan."<br />

To Liong To > karya Jin Yong > disadur oleh Boe Beng Tjoe > published by BuyanKaba 1440

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!