20.06.2013 Views

kisah_membunuh_naga_tamat.pdf 5043KB Mar 29 ... - Directory UMM

kisah_membunuh_naga_tamat.pdf 5043KB Mar 29 ... - Directory UMM

kisah_membunuh_naga_tamat.pdf 5043KB Mar 29 ... - Directory UMM

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Siong Kee lantas saja menuturkan latar belakang kejadian itu.<br />

Wanita cantik itu seorang she Ouw, puteri kedua dari Ciangboenjin Ngo-hong-to. Suaminya<br />

ialah Beng Ceng Hoey. Kali ini, kedua suami isteri bersama empat orang Soetee dan Soetit<br />

telah datang di Ouwpak untuk menyelidiki Cia Soen. Ditengah jalan mereka bertemu dengan<br />

Tocoe Sam-kang-pang yang memberitahukan, Coei San dari Boe-tong pay mengetahui<br />

dimana adanya Kim mo Say-ong. Ouw-sie lantas saja mengusulkan untuk membekuk Coei<br />

San guna memaksakan pengakuan.<br />

Beng Ceng Seng biasanya sangat takut isteri, tapi kali itu ia menolak. la mengatakan, bahwa<br />

murid Boe-tong-pay lihay luar biasa, dan jalan yang paling baik yalah menanyakan dengan<br />

memakai peradatan. Kalau tidak diluluskan, coba mencari daya upaya lain. Ouw-sie kukuh<br />

pada pendapatnya, ia mengatakan, bahwa jika Coei San sudah pulang ke Boe-tong-san,<br />

mereka tak akan dapat menangkapnya lagi.<br />

Karena tidak sependapat, kedua suami isteri itu lantas saja bercekcok, sedang kawankawannya<br />

yang lain tidak berani campur mulut.<br />

Ouw-sie jadi sangat gusar "Setan nyali tikus!" teriaknya. "Kan usul itu untuk membalas sakit<br />

hati saudaramu, bukan untuk kepentinganku. Hmmm! Kapan kau begitu takut terhadap muridmurid<br />

Boe tong! Andai kata dia Thio Coei San memberitahukan tempat sembunyinya Cia<br />

Soen, apakah kau mempunyai nyali untuk mencari musuhmu. Menikah dengan manusia nyali<br />

tikus benar-benar celaka besar!"<br />

Beng Ceng Hoey tidak berani bertengkar lagi, tapi ia tetap tidak menyetujui usul isterinya<br />

untuk menggunakan song-han-yo (obat pulas) guna membekuk Coei San dan So So. Dalam<br />

gusarnya, malam itu, selagi suaminya pulas, ia menghilang.<br />

Nyonya muda itu pergi dengan niatan membekuk Coei San dan So So supaya ia bias<br />

mengejek suaminya. Diluar dugaan, gerak geriknya diketahui oleh seorang Tocoe dari Sam<br />

kang pang. Melihat kecantikan Ouw Sie, Tocoe itu mendapat pikiran jahat dan lalu menguntit,<br />

sehingga akhirnya, bukan Coei San dan So So yang kena Bong han yo, tapi, Ouw Sie sendiri.<br />

Siong Kee yang terus mengintip gerak-gerik keenam orang Ngo hong to, itu, lalu memberi<br />

pertolongan. Sesudah dihajar dan diperingati keras, ia mengusir Tocoe Sam kang pang itu.<br />

Pada Ouw sie, Siong Kee tidak memperkenalkan nama. Ia hanya mengatakan, bahwa ia<br />

adalah murid Boe tong Pay.<br />

Dengan malu besar, Ouw sie kembali kepada suaminya dan menceritakan segala apa yang<br />

sudah terjadit. Dengan demikian, Boe tong pay berbalik menjadi tuan penolong.<br />

Sesudah berdamai, mereka segera mengunjungi Lian Cioe bertiga untuk menghaturkan terima<br />

kasih dam meminta maaf. Supaya Ouw sie tidak terlalu jengah, sesudah mereka berlalu,<br />

barulah Siong Kee muncul.<br />

"Menghajar Tocoe Sam kang pang itu memang bukan pekerjaan sukar," kata Coei San. "Tapi<br />

tindakan Sieko yang selamanya memberi kesempatan kepada orang-orang yang berdosa,<br />

sangat sesuai dengan pendirian Soehoe."<br />

To Liong To > karya Jin Yong > disadur oleh Boe Beng Tjoe > published by BuyanKaba 316

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!